Selalu terjebak untuk berburuk sangka terhadap orang lain, curiga, berasumsi buruk, atau berpikiran buruk terhadap seseorang. Kemudian terbawa untuk menganggap asumsi dan pikiran negatifnya itu sebagai sebuah realitas nyata.
Maka sungguh Kondisi seperti ini ketika terus berkelanjutan,niscaya orang tersebut akan sangat sulit mendapatkan ketenangan hati, sulit berinteraksi, gundah dan selalu berkecamuk dalam dirinya kecirugaan.
Perhatikan Hadits berikut ini:
Rasulullah Shallallah alaihi wasallam bersabda:
“Jauhilah prasangka buruk, karena prasangka buruk adalah sedusta-dustanya perkataan. Dan janganlah kalian saling mencari kejelekan orang lain, saling mendengki, saling membenci dan saling membelakangi. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara.” (HR. Muslim no. 6701)
Umar bin Khattab pernah berkata, “Janganlah kalian berprasangka terhadap kalimat yang diucapkan oleh saudaramu sesama muslim melainkan prasangka yang baik, dan hendaknya kalian membawa perkataan itu kepada prasangka yang baik.”
(Tafsir Ibnu Katsir, 7/377)
Ust Ali Basuki Hafizhohullahu
📘TAKLIM CIPETE📘



